Translate

Senin, 04 Februari 2013

JANGAN MERASA MENJADI ANAK TERSIAL DIDUNIA

Menceritakan tentang sesorang yang dianggap loser,pecundang,dll.

Dia lahir dari keluarga yang sangat sibuk, dan jarang mendapati kasi sayang. Ayahnya bekerja sebagai sopir truk, sedangkan ibunya memiliki pekerjaan sebagai guru SD. Dia terlahir dengan normal, sebagai putra pasangan tersebut, dia memiliki 3sodara di bawahnya.

Sebagai anak pertama dia mendapatkan kemewahan terlebih dahulu, dengan predikat anak ayah yang selalu di perhatikan oleh ayahnya yang bila pulang dari pekerjaan proyek yang tak menentu. Saat dia baru duduk d pertengahan sekolah dasar, dia sudah merasakan pahitnya dan kejamnya pertengkaran orang tuanya. Dia yang predikat anak ayah di marahi oleh ibunya dan menyatakan "pergi sana sama ayah yang tak peduli perasaan ibu" , walau saat itu dia tidak tau apa yang sedang terjadi dalam keadaan keluarganya, dia hanya dengan senang naik kendaraan kerja ayahnya sambil mengatakan dengan wajah berseri "kita kemana ayah? " saat itu ayahnya mengeluarkan air mata yang banyak dan mengendong anak pertamanya itu dan mengatakan "ga usah sekolah dulu ya, temanin ayah pergi ke proyek, atah takut sendiri disana" saat itu air matanya menjatuhi pipi dan teruraui hingga bumi merasakan pahitnya. Dia yang tidak tau apa yang sedang terjadi hanya tersenyum dan dipikirannya hanya dia tidak akan ketemu pelajaran dalam waktu yang lumayan lama.

Setelah hampir 2minggu dia menemani ayahnya bekerja di proyek, akhirnya dia kembali ke rumah bersama ayahnya dan bongkahan duit yang lumayan banyak. Ayah yang baru nyampe dan beberapa detik duduk d bangku tamu rumah langsung berdiri dan masuk kekamar untuk meminta maaf terhadap ibu. Dia yang baru sepulangnya dadi menemani ayahnya langsung mandi bersih yang tak di dapatinya di proyek, lalu dia merasakan kasur nyaman empuk yang tak dirasakan saat menemani ayahnya, di karenakan selama proyek tersebut dia dan ayahnya hanya tidur d kursi truk.

Setelah lebih dari 1th ayahnya tidak mendapati proyej lagi, dan truk yang biasa dibawanya kini telah dijual untuk keperluan keluarganya. Setelah hampur memasuki 2th ayahnya memikirkan sesuatu yang ajan bisa merubah hidupnya, seperti kearah yang lebih membahagiakan dan memiliki segalanya dengan cukup. Dan akhirnya dia memutuskan kerja di kapal sebagai mekanik. Setelah membuktikan bahwa pengalawab melebihi gelarnya yang hanya tamatan smp dia berhasil bekerja di kapal tersebut. Tetapi ada kegundahan di hatinya, bahwa dia akan susah bertemu dengan istri dan anaknya, bahkan lebih lama dari pada waktu proyek yang biasanya dua kerjakan membawa truck. Tetapi dia tak gentar dan telah mengantongi izin dari istri dan anaknya serta ibunya dan pergi berlayar.

Saat pekerjaanya yang menjadi mekanik kapal membuahkan uang yang banyak, menyebabkan sodaranya yang iri aja kemewahan yang didapat oleh istri sodaranya menjadi kan terjadinya penfitnahan. Yang menyebabkan ayah dan ibu bertengkar hebat. Dia yang saat itu tergilong remaja yang masi labil bingung. Akhirnya perceraian tak terelakan, menyebabkan terjadinya pertukaran pola pikir sikap dan prilaku bagi anak2nya,  sang ayah yang kecewa tetap bekerja di kapal dan memberika seluruh gajiny kepada sodara2nya yang menyebabkan semua rencana busuk sodaranya tersebut sukses. Sodara ayah tidak memperdulikan bagai mana yang terjadi akan nasib anak2 ayah yang baru beranjak dewasa, yang memiliki jiwa muda yang tak terkontrol. Bagi sodara ayah dia hanya memikirkan apa ala saja yang akan saya beli untuk hasil dari gaji ayah.

SiDia yang biasanya selalu bergaya asik dan menyenangkan bertukar suram. Saat setiap minggu dia akan menelfon ayah dan meminta duit yang ada sama ibu untu berbelanja k mall gaya anak2 dizaman itu telah sirna. Oleh sesuatu yang dia tidak tau. Dan merubah semua pola dan pikirannya serta sifatnya menjadi lebih kacau.

BERSAMBUNG...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar